Ada
satu museum unik di Kudus, Jawa Tengah, yaitu Museum Kretek Kudus. Di
museum ini, ditampilkan sejarah pembuatan rokok kretek dan dioramanya.
Tempat yang wajib didatangi bagi Anda pecinta produk asli Indonesia!
Rokok kretek adalah rokok yang berisi tembakau dan cengkeh, yang bila
dibakar terdengar bunyi kretek-kretek. Bagi Anda pecinta rokok kretek,
Kudus adalah surganya. Di sana Anda dapat menemukan berbagai jenis rokok
kretek. Selain itu, cobalah berkunjung ke Museum Kretek Kudus untuk
mengenal sejarah panjang sang rokok kretek.
Museum Kretek terletak di Desa Getas Pejaten, Kecamatan Jati Kudus,
Kabupaten Kudus tidak jauh dari jalan utama perbatasan Kudus dan Demak.
Museum ini telah berdiri sejak 1986. Rokok kretek ternyata juga
menghidupi masyarakat kudus. Banyak masyarakat di Kudus yang mengolah
tembakau dan bekerja di pabrik untuk membuat rokok kretek. Oleh karena
itu, dibangunlah museum ini untuk mengenang 'pahlawan kretek' di masa
lalu.
Museum ini memiliki luas sekitar 2 hektar, namun cukup indah dan rapi.
Ada banyak koleksi alat-alat untuk memproduksi rokok kretek di dalam
museum. Mulai dari alat giling cengkeh, mesin giling tembakau, alat
perajang tembakau, dan masih banyak lagi.
Tidak hanya alatnya saja, ada diorama pembuatan rokok kretek dan
pemasaran atau penjualan rokok. Anda dapat melihat bagaimana proses
pengumpulan tembakau, proses penghancuran, pemadatan dan penggilingan.
Tidak hanya itu, Anda juga akan melihat bagaimana rokok kretek tersebut
sampai dijual kepada perokok, dengan diorama penjualan rokok kretek.
Di dalam museum juga terdapat foto-foto dari tokoh-tokoh wiraswasta yang
mengembangkan rokok kretek. Anda juga dapat menonton film dokumenter
yang memutar tentang sejarah pembuatan rokok kretek dan perkembangannya.
Jadi Anda dapat mempelajari dengan jelas, bagaimana kenikmatan dalam
rokok kretek dapat tercipta melalui museum ini.
Museum ini buka dari hari Selasa-Minggu dengan harga tiket Rp 1.500.
Untuk menonton film dokumenter, dikenakan biaya Rp 20.000. Selain itu,
museum ini juga memiliki sarana waterboom, jadi Anda dapat mendinginkan
badan setelah traveling keliling Kota Kudus. Dengan Rp 15.000 saja, Anda
dapat menyeburkan diri di waterboom tersebut.
Rokok kretek memang menjadi tulang punggung bagi masyarakat Kudus. Untuk
mengenal dan menghayati lebih jauh mengenai rokok kretek, silakan
datang ke museum ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar